Pernahkah Anda mendengar tentang mind power? Ketika pikiran kita secara tidak langsung mengendalikan diri dan kemudian apa yang kita pikirkan itu menjadi kenyataan, seperti itulah mind power. Kekuatan pikiran. Maka, pikiran yang positif sangat dianjurkan untuk melatih mind power ini. Semacam sugesti, kah? Mungkin saja. Dengan membiasakan diri untuk berpikir positif, maka akan timbul ucapan-ucapan positif yang mempengaruhi alam bawah sadar kita untuk bertindak positif pula dan akhirnya membangkitkan semangat dalam beraktivitas.
Ketika mind power orang tua diterapkan dalam sebuah pola asuh, yang terjadi kemudian adalah kolaborasi dengan the power of sounding. Sounding sendiri adalah proses pemberian kata-kata positif yang dilakukan di pikiran bawah sadar yang akan sangat mempengaruhi perilaku anak sesuai dengan apa yang dikatakan. Tentunya pilih ucapan yang positif, ya. Hal ini dapat terjadi karena perilaku seseorang dikendalikan oleh 88% pikiran bawah sadar, dan hanya 12% pikiran sadar. Seringkali yang terjadi, orang tua tidak menyadari bahwa ucapannya dapat membentuk perilaku dan sifat anak. Apakah anak akan menjadi rajin dan pandai, atau malah menjadi malas dan bodoh.
Sounding dapat dilakukan dengan beberapa cara. Berikut ini 3 cara efektif dalam pemberian sounding pada anak.
- Sebelum tidur
Lima menit sebelum anak benar-benar terlelap, atau saat anak sudah tidur tapi belum terlalu lelap hingga masih ada sedikit reaksi ketika kita berbicara, saat inilah kita dapat mulai melakukan sounding. Ucapkan doa baik atau harapan-harapan baik pada anak. Maka ketika ia terbangun, ucapan Anda akan melekat di pikirannya.
- Sambil bernyanyi
Ketika anak bermain dan dalam kondisi yang ceria, nyanyikan lagu-lagu dengan lirik positif untuk anak. Kalau perlu, karanglah lagu khusus berisi harapan-harapan Anda yang dapat dinyanyikan berulang-ulang saat bermain bersama si Kecil.
- Buatlah sounding menjadi sebuah aktivitas rutin
Sering-seringlah mengucapkan kalimat-kalimat positif ini sepanjang hari. Ucapkan berulang-ulang sebagai pengganti saat Anda mengomeli anak. Daripada berkata, “Kamu itu dikasih tahu mama nggak pernah nurut!” gantilah dengan, “Kamu kan, anak pintar. Yuk, dikerjakan PR-nya sekarang.”
Jangan bosan-bosan melakukan sounding, ya. Bila sikap anak belum sesuai dengan apa yang kita inginkan, makin intensifkan melakukan proses ini. Jangan menyerah di tengah jalan agar kata-kata positif kita itu benar-benar merasuk ke dalam otak anak.